Hariku adalah Perjalanan

Sejak pindah ke tempat yang baru, sangat jarang lewat ke masjid Aa Gym (Daarut Tauhiid Bandung), sewaktu saya  saya kesana beberapa bulan yang lalu, ada yang unik dengan masjid DT ini. Di dalam masjid ini di bagian sisi kanan (sisi utara) banyak pepohonan yang ditanam menjulang di ruang kosong ini. Wah keren sekali masjid ini.

Bagus sekali karena selain menambah keindahan bagian dalam masjid, hal ini menjadikan ruangan dalam masjid menjadi sejuk. Karena tanaman yang ditanam di bagian dalam masjid merupakan tanaman yang saya kenali sebagai tanaman penyerap polutan dan CO2 yang cocok ditanam di dalam ruangan. Jenis jenis tanaman yang punya daya tahan tinggi dengan pencahayaan matahari yang minim.

Pada bagian luar sebelah selatan, tepatnya pada dinding dibawah jendela masjid menempel tanaman khas hutan hujan tropis yang ditanam melalui media khusus vertical garden. Selain menambah keasrian tampilan luar masjid, juga mampu menyerap polutan dari kendaraan berlalu-lalang di jalan samping masjid.



Di bagian luar tepat pinggir jalan ada tanaman tanaman palm yang emang terbukti masuk kategori top 20 penyerap polutan berdasarkan yang saya baca di artikel penelitan NASA dan juga paparan yang pernah saya tonton di Youtube.

O iya lupa di ruang wudhu pot pot kecil yang juga tanaman penyerap polutan. Dibagian kamar mandi beberapa bulan yang lalu ada tanaman juga, namun sekarang sudah tidak ada. Kemungkinan karena terlalu lembab jadi tidak dapat bertahan.

Itulah ulasan saya tentang masjid DT Bandung yang GoGreen banget, semoga masjid-masjid lain di seluruh Indonesia bisa menerapkan budaya hijau seperti yang saya lihat di masjid DT. Karena keberadaan masjid juga menjadi cinta kasih bagi alam semesta.

Perjalanan yang saya bahas postingan kali ini tentangan perjalanan ngeblog. Hari kemarin saya mencari di Google username "nama pena" LAMA saya di mesin pencari Google. Dan saya menemukan komen komen saya saat Blogwalking. Sekilas saya membaca blog-blog yang saya tinggali jejaknya dan mereka ternyata blog yang dikunjungi sudah menjadi "pohon yang berbuah". Padahal dulu mereka yang saya tinggali jejaknya masih berupa "tunas" namun kini saat saya lihat archieve postingan mereka sudah 10 tahun konsisten menulis. Bahkan beberapa dari mereka yang dulu masih menggunakan sub domain default dari blogspot, kini sudah pada memakai .com. Keren dan kagum melihatnya dan sekaligus menjadi iri, karena saya yang berbarengan dengan mereka menulis tapi sudah usang semangatnya di tengah perjalanan. Namun sejak adanya blog yang dikelola berdua ini (Yesiel) ini, saya seperti keluar rumah kembali dengan langkah pertama.

Perjalanan Ratusan Kilometer Bermula Dari Satu Langkah. Itulah pepatah yang tepat untuk menggambarkan perjalanan blogging dari satu dua postingan menuju ke ratusan dan bahkan ribuan post yang telah teruji dalam waktu. Hal yang saya alami dalam blogging seperti gambaran orang yang melakukan perjalanan yang lumayan jauh tapi kembali ke rumah karena di rumah menemukan kasur yang empuk. Seperti lupa bahwa dulu pernah berasyik ria blogging dan mengayunkan 10 jari mengetik tulisan pos demi pos tulisan.

Salam, pagi ini saya akan mengupas salah satu manfaat meminum air putih bagi wajah. Diketahui bahwa organ-organ manusia mayoritas terdiri dari unsur air. Dalam kajian ilmiah air sangat berfungsi dalam proses pembentukan sel-sel baru, memelihara sel sel, dan mengganti sel-sel yang telah rusak. Selain fungsi  terkait dengan pembentuk-pemeliharan sel tersebut, air memiliki fungsi sebagai pemasok nutrisi dari saripati makanan, oksigen sertan hormon ke seluruh sel yang ada di  tubuh. Bukan hanya kedua fungsi besar tersebut, ari memiliki fungsi juga sebagai pengangkut sampah dan racun yang ada di dalam tubuh yang di buang melalui saluran pembuangan, urine dan keringat. Fungsi lainya yaitu katalisator dalam proses metabolisme tubuh.

Melihat fungsi air dalam paparan singkat ilmiah tersebut sudah jelas bahwa keberadaan air sudah dapat dipastikan dapat membuat tubuh menjadi lebih bugar. Termasuk dalam hal yang dibahas kali ini yaitu kulit wajah yang merupakan bagian dari organ yang terdiri sel sel.

Itulah kilas gambaran tinjauan ilmiah, untuk bukti dari paparan tersebut seorang youtuber melakukan tantangan minum air 30 hari dengan takaran 2 liter (64 oz) air putih setiap hari. Langsung saja inilah videonya :



Mengapa Air Putih bisa membuat kulitnya menjadi tampah cling ?
1. Seperti yang dipaparkan diawal, air membuang toksin toksin yang merusak sel kulit.
2. Air diperlukan untuk membuat sel sel kulit baru.
3. Air menghantarkan sari pati makanan dan oksigen ke sel kulit.
4. Air melancarkan peredaran darah.

Minum pada pagi hari kenapa ?
Tuhan menciptakan tubuh manusia penuh keajaibah, saaat tidur tubuh secara otomatis melakukan detok terhadap racun yang ada di tubuh dan membentuk sel sel yang baru. Sesaat setelah bangun hasil buangan detok/ racun tersebut dibuang melalui saluran buang (urine). Oleh karena itu saat bangun umumnya orang ingin buang air. Meminum air sesaat setelah bangun tidur membantu membersihkan sel sel tubuh setelah proses detoksifikasi saat tidur.

Semoga tips ini bermanfaat, termasuk bagi penulis yang kadang susah merutinkan minum 2 gelas air saat bangun tidur. Dan jangan lupa setelah bangun dan minum 2 gelas air, sujud ibadah pagi dan lanjut olahraga hirup oksigen dipagi hari.

Sebuah celotehan yang selama ini menjejali otak dan tak kunjung aku tuangkan dalam bentuk apapun. Maka sekarang tumpah ruah dalam sebuah kata-kata yang mungkin abstrak. Tapi tak mengapa. selama tertuang menjadi sesuatu yang positif, bukan begitu? Hehe ah aku hanya beralibi saja. Jangan menganggapnya serius. Jadi inilah celotehan itu.

                Aku Kamu dan Desember
Desember
Satu hari di bulanmu
Mengingatkan aku pada suatu kenangan
Kenangan yang....... nano-nano
Hehehe

25 Desember
Akan selalu menjadi hari yang berbeda bagiku
Di masa lalu aupun masa kini
Aku hanya ingin mengucapkan terima kasih
Terima kasih untuk 5 25 Desember yang selalu indah
Yang selalu aku tunggu setiap tahunnya
Tapi...

25 Desember
Sejak 3 tahun belakangan ini
Ada yang terasa berbeda
Ah, karena memang pada dasarnya perubahan itu selalu ada
Selalu akan terjadi
Siap atau ngga siap
Suka ataupun tidak
Maka...

25 Desember tahun ini
Aku berharap aku bisa berdamai
Iya berdamai dengan diriku sendiri
Berdamai dengan masa laluku
Berdamai dengan setiap kenangan
Yang terkadang datang tak diundang
Terima kasih Desember .....
Akan ku kenang kau dengan tersenyum kini

Sekitar Agustus belasan tahun yang lalu, sewaktu masih kecil seringkali di kampung halaman melihat adanya migrasi kupu-kupu. Jutaan kupu-kupu terlihat Indah bermigrasi dari utara desa ke arah selatan. Udara saat itu masih terasa segara dan aneka jenis satwa "mainan" masa kecil banyak ditemukan. Mulai dari jenis ikan kecil dengan mudah ditemukan di sungai, capung kecil (capung jarum) yang berwarna hijau, biru, putih, dan hitam. Pada musim tertentu ditemukan banyak jenis kumbang yang memenuhi pohon. Malam dihiasi dengan kunang-kunang. Kilas gambaran kehidupan saat kecil terkait lingkungan.

Hari demi hari seiring pertumbuhan pembangunan dan pertambahan jumlah penduduk, banyak ekosistem yang mengalami kerusakaan. Keberadaan capung periset dan dari artikel di BeritaUPI merupakan bio indikator. Artinya jika keberadaan capung sudah sangat jarang ditemukan atau bahkan tidak ada di wilayah tropis, kemungkinan di lingkungan tersebut air dan udara sudah tercemar. Karena capung pada fase larva hidup di lingkungan air yang bersih tidak tercemar.

Dari pengalaman tersebut ada keinginan saya untuk "mengembalikan" keadaan lingkungan masa kecil tersebut, walau mungkin jika bergerak sendiri kurang berdampak besar. Namun dengan bisa mengubah kebiasaan pribadi minimal tidak menambah satu "agen" perusak.

Inilah 4 kebiasaan sehari-hari yang telah saya terapkan untuk terus dibiasakan.

1. Menghemat penggunaan lisrik,
Sumber pembangkit listrik mayoritas menggunakan bahan bakar fosil yang menghasilkan gas buangan CO2 ke udara. CO2 dari pembuangan pembangkit listrik tersebut memerangkap panas matahari yang dipantulkan bumi ke luar angkasa.
Contoh penghematan energi listrik :
- Mengganti semua lampu dengan LED yang memiliki keunggulan hemat daya namun tingkat keterangan lebih tinggi dibanding lampu pijar dan neon
- Menghemat penggunaan lampu listrik dengan mematikan lampu di dalam ruangan yang tidak sedang dipergunakan. Juga mematikan alat-alat bertenaga listrik saat tidak dipergunakan seperti TV, Komputer dan lainya.

2. Menerapkan 2 R (Reduce, Reuse - Mengurangi dan Mempergunakan kembali) terhadap penggunaan sampah plastik.
Seperti diketahui pembuatan plastik menggunakan bahan bakar fosil yang menghasilkan gas buangan CO2. Selain itu limbah plastik juga mencemari air dan juga tanah bahkan udara jika dibakar.
Terkait hal ini, saya sering menolak saat diberi kantong plastik saat membeli di warung atau supermarket. Dari rumah dibiasakan membawa sendiri ... (walau kadang lupa hehehe ...) . Awalnya para tukang warung suka menganggap aneh kebiasaan saya ini, karena mungkin satu satunya di daerah tempat saya tinggal. Tapi saat ada program pemerintah terkait penggunaan plastik berbayar mereka jadi faham bahkan dari awal sangat diuntungkan karena jadi menghemat mereka para tukang warung gak ngeluarin biaya buat beli kantong plastik.

3. Pendam Sampah Organik
Sampah organik yang numpuk di TPA hasilkan bau yang menyengat. Gas gas yang dihasilkan dari sampah organik saat proses fermentasi menghasilkan CO2, Metana dan lainya. CO2 dan Metana yang terbang ke udara bisa menjadi salah satu komponen yang menghasilkan efek rumah kaca yang berakibat pada pemanasan global. Itu pemikiran saya terkait pengelolaan mendam sampah organik. Awalnya tetangga pada "aneh" melihat kelakuan saya yang kayak kucing, 2-3 hari sekali gali lobang di halaman depan rumah . Tapi kesini-kesini dah terbiasa mereka akhirnya faham setelah sering denger sosialisasi pengelolaan sampah. Terkait hal ini terpenting pendam sampahnya jangan di dekat sumur ya? tar takutnya kalau deket sumur bakteri2 pembusuk "mampir" ke tempat terdekat hehehehe.

4. Menanam Tanaman atau Pohon,
nah ini kebiasaan saya banget yang sudah menjadi kebiasaan sewaktu masih TK. Senang aja melihat suasana depan rumah jadi hijau ditumbuhi pohon cabe dan tanaman beberapa jenis bunga. Ketularan ortu juga mungkin kebiasaan menanam ini. Walau pernah dimarahi ortu karena satu tanaman hiasnya mati gegara disiram minyak tanah. hahaha. Padahal niatnya pengen numpas semut perusak tanaman tersebut hehehe.

Tanaman dan pepohonan menyerap CO2 yang jadi penyebab efek rumah kaca. Jadi dengan semakin banyak tanaman dan pohon yang ditanam maka semakin banyak gas CO2 yang terserap terutama pada siang hari. Selain itu tanaman dan pepohonan juga menghasilkan O2 yang dibutuhkan oleh manusia dan hewan. Jadi itung2 sedekah jariyah mungkin, gak bisa ngasih uang ya mungkin bs memberi udara segar O2, satu kaleng Oxycan 500 CC aja bisa lebih dari 50 ribu berarti sedekahnya lumayan juga hehehehe.

Berhubung saat ini saya ngontrak di rumah orang jadi tidak bisa bebas tanam menanam karena suka "dirazia" dicabuti tanaman depan kontrakan sama anak anak tetangga dan Ibu Kosanya jadi semangat buat nanam disini ngendor, tapi inilah foto penampakan tanaman "asal tanam" yang bibitnya saya semai di depan rumah.


Postingan kedua ini Judul dan awalnya kok baku (baca:kaku) banget ya ... ujungnya gak karuan karena dah ngantuk banget.

The minute I heard my first love story, I started looking for you, not knowing how blind that was. Lovers don't finally meet somewhere. They're in each other all along. (Rumi)

Sepenggal kata mutiara dari Rumi yang menggambarkan tentang arti kisah perjalanan cinta pertama. Ku awali pembuatan Blog ini dengan rasa "cinta pertama".  Cinta yang mampu menguatkan yang lemah, membuat rajin yang malas dan memberanikan yang takut. Ku awali pembuatan Blog ini atas dasar cinta. Cinta untuk berbagi tentang kehidupan dan pandanganku terhadap dunia.

Cinta menjadi bahan bakar yang akan menggerakan tanganku untuk menulis dan berbagi di Blog Yesiel ini ...